-->

BERITA PENDIDIKAN

Kelulusan Ujian Nasional 99,04 Persen
31 Mei 2010 | Laporan oleh Nasrul

Jakarta --- Jumlah kelulusan Ujian Nasional SMA/Madrasah Aliah 2010 naik sekitar empat persen menjadi 99,04 persen, dibandingkan dengan kelulusan tahun lalu, yang mencapai 95 persen. "Saya kira (kelulusan) mengalami peningkatan yang luar biasa," kata Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh, dalam jumpa pers tentang Hasil Akhir Ujian Nasional SMA/MA di Gedung A, lantai 2 Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Senin (31/03) sore.

Dari jumlah peserta ujian nasional yaitu 1.522.195 siswa, yang tidak lulus UN utama sebanyak 153.266 siswa (10,07 persen) dan yang lulus sebanyak 1.368.929 siswa (89,93 persen) Setelah dilakukan ujian ulangan, jumlah kelulusan peserta meningkat menjadi 1.507.525 siswa (99,04 persen), sedangkan yang tidak lulus berkurang menjadi 14.670 siswa (0,96 persen). Jumlah siswa yang tidak lulus terdiri dari 2.856 siswa tidak mengikuti UN ulangan, dan 11.814 siswa yang tidak lulus UN ulangan.

Menteri Nuh mengatakan, pada ujian nasional ulangan ini, sekolah negeri yang tidak lulus 4,99 persen, dan swasta yaitu 11 persen. Sedangkan di SMA yang tidak lulus 7,63 persen, dan di MA 8,70 persen.

Jika dilihat dari mata pelajaran, yang tidak lulus satu mata pelajaran 6,85 %, 2 mata pelajaran 8,03 %. Yang paling banyak adalah tiga dan empat mata pelajaran yaitu masing-masing 10,15 % dan 9,37 %. Adapun yang tidak lulus lima mata pelajaran yaitu 6,01 %. "Ternyata masih ada juga siswa yang enam mata pelajaran tidak lulus yaitu ada 2,65 %", tutur Menteri Nuh. (nasrul) ( disalin dari : www.kemdiknas.go.id )

Lebih dari 13 Ribu Sekolah Lulus 100 Persen
01 Juni 2010 | Laporan oleh Nasrul

Jakarta --- Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh mengungkapkan, ada delapan sekolah (67 siswa) yang tingkat kelulusannya nol persen, dalam pelaksanaan Ujian Nasional untuk SMA/MA 2010. Sekolah tersebut terdapat berada di Jawa Tengah, Sumatera Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku Utara. Masing-masing satu sekolah di tiap-tiap provinsi, kecuali di Sulawesi Tengah terdapat dua sekolah. Sebaliknya, terdapat 13.014 sekolah yang siswanya lulus 100 persen atau 1.179.579 siswa.

Dari sekolah yang siswanya lulus 100 persen, hampir separuh lebih atau 54 persen berakreditasi A dan 23 persen berakreditasi B. "77 persen sudah terakreditasi A dan B, sehingga punya korelasi positif terhadap kelulusan 100 persen. Dan juga sebaliknya kalau ditarik yang nol persen, yang belum terakreditasi 33 persen dan terakreditasi B 40 persen," katanya Senin (31/05) sore di kantor Kementerian Pendidikan Nasional, Jakarta.

Menteri Nuh mengatakan, bagi siswa yang belum lulus ujian nasional ulangan,  diberi kesempatan untuk mengikuti ujian Paket C, atau mendaftar kembali sebagai siswa tahun pelajaran 2010-2011, untuk mengikuti ujian pada tahun depan, atau istirahat dan ikut ujian pada tahun depan.

Kepada sekolah dan siswa yang berprestasi meraih nilai rata-rata terbaik, Presiden RI secara khusus akan memberikan piagam. "Kami siapkan piagam sebagai kenang-kenangan. (Ini) cara beliau memotivasi dan mendorong siswa. Bentuk penghargaan lain menyusul," katanya. (nasrul) ( disalin dari : www.kemdiknas.go.id )

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "BERITA PENDIDIKAN"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel